Dalam RAT tingkat cabang tersebut dihadiri oleh Manager Area, Pengurus Pusat, Dewan Pengawas dan Syariah Pusat, 10 orang perwakilan anggota, 6 orang pengawas/ MWC serta karyawan BMT NU.
Sertifikat untuk BMT NU Cabang Cermee sebagai cabang terbaik |
Berbeda dengan tahun ini, Lembaga keuangan NU Bondowoso itu sudah bisa menggelar RAT BMT NU secara mandiri karena sudah memenuhi kapasitas.
"Di Bondowoso sudah 9 kantor Cabang, jadi sekarang tidak lagi mengadakan RAT bersama," ungkap Dirut BMT NU Jawa Timur, H Masyudi.
Diusianya yang sudah empat tahun ini, BMT NU Cermee kembali mendapatkan predikat terbaik dari BMT NU lainnya se-kabupaten Bondowoso.
"Alhamdulillah, ini menjadi Prestasi yang kedua kalinya bagi BMTNU Cermee setelah pada RAT tahun 2019 kemaren juga meraih prestasi yang sama," imbuh Masyudi.
Dirinya berharap, BMT NU Cermee bisa mempertahankan prestasi yang didapatkannya itu.
"Semoga BMTNU Cermee terus berkembang dan tetap bisa mempertahankan prestasinya," pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator BMT PCNU Bondowoso, H Santoso mengatakan, Sisa Hasil Usaha (SHU) bersih 10 % dialokasikan kepada NU untuk pengembangan, adapun perinciannya adalah 9 % untuk MWC NU dan 1 % untuk PCNU. (*)
Kontributor : Fathorrosi
Editor : Gufron