M. Abdul Munib Agil, Ketua PAC IPNU Taman Krocok, (Foto : Istimewa) |
Peristiwa ledakan bom bunuh diri tersebut menimbulkan duka di hati masyarakat Indonesia, terutama yang cinta kedamaian. Apalagi, atas kejadian tersebut menyebabkan puluhan orang luka-luka dan harus menjalani perawatan di rumah sakit terdekat.
Ketua Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PAC IPNU) Kecamatan Taman Krocok, M. Abdul Munib Agil, meminta pihak pemerintah dan aparat keamanan untuk segera mengusut tuntas insiden tersebut.
Baca juga :
- Katib Syuriah MWC NU Taman Krocok Sayangkan Bom Bunuh Diri di Makassar
- Saiful Khoir, Ketua PC PMII Bondowoso; Bunuh Diri Bukan Ciri dari Ajaran Agama
- Ketua PCNU Bondowoso Kutuk Keras Tindakan Bom Bunuh Diri di Makasar
Menurut Munib, kejadian bom bunuh diri oleh oknum tertentu sudah sangat sering terjadi di Indonesia. Munib khawatir jika insiden-insiden semacam ini tidak segera diselesaikan, akan memicu insiden lain yang dapat memecah belah kesatuan dan kerukunan umat beragama.
"Pemerintah harus segera mengusut tuntas insiden bom bunuh diri itu, agar tidak terung lagi," kata Munib ketika diwawancarai tim wartanu.com.
Munib, sebagai seorang pelajar khawatir, jika aksi-aksi teror terjadi lagi akan menimbulkan prasangka mengatas namakan agama, yang endingnya bermuara kepada islam sebagai biang keladinya, padahal bukan.
"Yang sangat dirugikan ya masyarakat islam sendiri karena sudah difitnah, dikira umat islam sebagai gembong teroris nantinya, itu sangat membahayakan sekali terhadap popularitas islam," ungkapnya.
Dirinya juga mengingatkan kepada seluruh generasi muda, khususnya pemuda di desanya yang tergabung dengan organisasi banom NU, untuk lebih hati-hati dalam menempuh pendidikan.
"Jangan sampai salah pilih dalam berpendidikan, karena banyak sekarang lembaga pendidikan yang mengaku pendidikannya islam tetapi di dalamnya tidak mengajarkan nilai-nilai keislaman," pungkasnya. (*)
Penulis : Muhlas
Editor : Gufron