Puluhan Mahasiswa STAI At- Taqwa galang dana untuk korban banjir dan longsor NTT |
Seperti yang dilansir oleh media TEMPO.CO, Rabu (07/04), Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo, menyampaikan bahwa korban banjir bandang dan longsor yang terjadi di NTT dan NTB kini mencapai 119 orang.
Terjadinya bencana tersebut membuat warga Indonesia turut prihatin. Lembaga penanggulangan bencana, pemerintahan dan relawan saling bahu membahu untuk membantu korban dan memperbaiki kerusakan yang disebabkan banjir.
Baca Juga :
- Produk Gusti Lestari SMK NU Tenggarang Banjir Pesanan
- Pemulangan Santri, Kiai Ahmad Ghofur Bahruji : Santri Miftahul Ulum Tumpeng Siap Pakai
- Peduli Bencana Semeru, IPNU-IPPNU Cabang Bondowoso Galang Donasi
Presma STAI At- Taqwa, Choerul Fajar, saat galang dana dan mensukseskan agenda |
Aksi tersebut merupakan intruksi dari Presiden Mahasiswa (Presma) STAI At- Taqwa kepada seluruh mahasiswa yang berada di organisasi intra mahasiswa, mulai dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Badan Legislatif Mahasiswa (BLM), HMPS dan UKM.
Ketua BEM STAI At Taqwa, Choerul Fajar, menyampaikan rasa keprihatinannya atas terjadinya bencana banjir yang menimpa warga NTT, sehingga ia mengintruksikan kepada organisasi intra kampus untuk turun jalan mengadakan aksi galang dana demi membantu korban yang terkena banjir.
"Hati kami teriris melihat saudara-saudara kita yang terdampak bencana di NTT. Kampus STAI At- Taqwa mengajak semua elemen ormawa dan seluruh mahasiswa agar ikut berpartisipasi membantu korban agar sedikit meringankan beban mereka," ucapnya.
Ia juga menyinggung kepada mahasiswa STAI At- Taqwa, untuk lebih peka terhadap perisitiwa yang terjadi di lingkungan sekitar.
"Peran mahasiswa tidak hanya di dalam kampus saja. Mahasiswa juga harus menanamkan kepekaan terhadap lingkungan sekitar dengan membantu sesama, yang salah satunya ketika ada bencana, mahasiswa harus turun membantu," tegasnya.
Presiden Mahasiswa STAI At- Taqwa yang kerap disapa Bambong itu, ingin mendorong mahasiswa STAI At- Taqwa lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Ia ingin mahasiswa untuk menerapkan point ke-3 Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni, pengabdian terhadap masyarakat.
"Karena untuk saat ini sudah banyak mahasiswa yang cerdas, tetapi sedikit yang peduli," imbuhnya.
Pantauan dilapangan uang yang terkumpul pada galang dana tersebut sebesar Rp. 1.141.000. Aksi galang dana oleh mahasiswa STAI At- Taqwa akan terus diadakan selama 3 hari. Mulai dari tanggal 9 April sampai tanggal 12 April 2021 mendatang.
Kontributor : Imron Rasidi
Editor : Muhlas