Ilustrasi, (Foto : Tim Kreatif) |
Melupakan lalu yang terukir
Sabdakan rindu yang dalam pada sajadah pengampunan
Tengadahkan ratap menyusun manik-manik harapan
Sucikan diri pada fatwa pagi
Damaikan hati bersama hari
Jangan lengah untuk berserah diri
Dosamu perlu dihalau pergi
Baca Juga :
Sekali bahkan lebih dari sekali, marilah kita renungi diri
Sudah adakah bekal iman untuk menyambut yang akan terjadi
Hidup bukan hanya sebatas angan mengayun mimpi-mimpi
Kita perlu lebih dalam untuk introspeksi diri
Mari sejenak luangkan pikir
Libatkan Tuhan, jangan sampai mangkir
Sebab, kita tak 'kan pernah tahu sampai kapan hidup terus
mengalir
Bisa jadi ini adalah yang terakhir
Bondowoso, 28 Januari 2022
Penulis : Nurul Yaqin, Sastrawan Bondowoso
Editor : Muhlas
Tags:
SENI BUDAYA